Dalam dunia percetakan dan Digital Printing pasti Anda tidak asing lagi dengan kata “Plano” ya standar ukuran kertas sebelum di potong, orang percetakan sering menyebutnya plano.
Ukuran Plano adalah ukuran kertas yang belum dipotong. Ukuran kertas jadi adalah ukuran kertas yang sudah selesai dipotong, disesuaikan dengan kebutuhan cetakan.
Ukuran plano berbeda antara satu jenis dengan yang lainnya. Ukuran Plano standar yang terkecil dimulai dari:
- Ukuran 61 x 86cm, jenis kertas BC (brief card) dengan gramatur 150 – 160grm
- Ukuran 65 x 100cm, jenis kertas HVS, NCR, Art Paper atau biasa disingkat AP (Jenis kertas untuk majalah / brosur, leaflat, dll)
- Ukuran 65 X 91cm, jenis kertas HVS dan Art Paper.
- Ukuran 79 x 109cm, hampir semua jenis kertas mempunyai ukuran ini, mulai dari HVS, Art Paper, Fancy, dll. Gramaturnya mulai dari 60gr – 400gr.
- Ukuran 90 x 120cm, hanya ada pada beberapa jenis kertas saja. Diantaranya yaitu kertas Samson, Kising (kertas kopi warna coklat) biasa untuk cover buku-buku Nota dan sejenisnya, serta untuk bungkus.
Berikut adalah standar ukuran plano yang biasanya banyak dijual di pasaran :
KERTAS
- HVS : 65 x 100cm dan 79 x 109cm
- Art Paper : 65 x 100cm dan 79 x 109cm
- Doorslag : 44 x 69cm
- Kertas Gambar : 61 x 86cm
- Kertas Kraft : 65 x 100cm
- Samson Kraft : 90 x 120cm dan 79 x 109cm
KARTON
- Karton BC : 61 x 86cm
- Art Karton : 65 x 100cm dan 79 x 109cm
- Karton Bufallo : 79 x 109cm
- Linen Karton : 79 x 109cm
- Duplex Karton : 79 x 109cm
- Hammer, Hawai, Concorde, Orien, Peacock, Jasmine : 79 x 109 (jenis ini biasanya dipakai untuk kertas undangan)
BOARD
Board adalah Karton tebal, yang warnanya coklat/kuning, biasanya digunakan untuk cover hardcover pada buku
- Board Lokal : 63,5 x 79 cm dan 64 x 74 cm
- Board Import : 70 x 100 cm dan 75 x 100 cm
Kertas karton tebal (Board), satuan yang dipakai adalah:
- Board No.18, Tebal = 4,3 mm, isi per pak = 18 Plano
- Board No.20, Tebal = 3,8 mm, isi per pak = 20 Plano
- Board No.30, Tebal = 2,5 mm, isi per pak = 30 Plano
- Board No.40, Tebal = 2,0 mm, isi per pak = 40 Plano
- Board No.50, Tebal = 0,7 mm, isi per pak = 50 Plano
- Board No.60, Tebal = 0,4 mm, isi per pak = 60 plano
LINEN : 1 rol = 1,2 x 16,5 meter
Standar ukuran jadi kertas yang umum dipasaran adalah:
-
Berdasarkan Satuan Internasional.
pada ukuran ini, dimulai dari angka “0″, dan angka selanjutnya berarti setengah dari ukuran angka diatasnya.
Ukuran A
- A0 = 841 x 1189 mm
- A1 = 549 x 841 mm
- A2 = 420 x 594 mm
- A3 = 297 x 420 mm
- A4 = 210 x 297 mm
- A5 = 148 x 210 mm
Ukuran B
- B0 = 1000 x 1414 mm, dst.
Ukuran C
- C0 = 917 x 1297 mm, dst
Ukuran D
- D0 = 771 x 1090 mm, dst
-
Berdasarkan Standar 16″ (PxL)
- Ukuran Post : 44×56 cm
- Ukuran Royal : 50×65 cm
- Ukuran Letter : 21,5 x 27,9 cm
- Ukuran Folio : 21,5 x 33 cm
- Ukuran Double Folio :33 x 43 cm
Dalam prakteknya, akan memerlukan ketelitian dan kecermatan pada saat memotong kertas plano ke ukuran jadi, karena hal itu akan mempengaruhi harga dari produk.
Selain itu, perhitungan memotong kertas ke ukuran jadi disesuaikan dengan mesin cetak yang akan digunakan. berikut contoh pemilihan untuk ukuran jadi kertas berdasarkan aplikasi/penggunaan produk akhir.
Cara menghitung Kertas Plano
Lalu bagaimana cara menghitung kebutuhan kertas ? Untuk lebih memahami, mari kita contohkan pada kasus dibawah ini.
Pertanyaan
Abdul ingin membuat buku ukuran A5 (14,8×21 cm) Dengan jumlah halaman 200 Halaman, Karena Abdul ingin membuat buku dalam jumlah terbatas hanya 100 Eks saja, Abdul memilih sistem cetak menggunkan Print On Demand (cetak sesuai kebutuhan). Dimana Print On Demand menggunakan mesin dengan ukuran standart adalah A3+ (32,5×48,8 cm). Lalu berapa jumlah kertas yang dibutuhkan Abdul untuk membuat 100 buku A5 dengan 200 Hal?
Jawaban
Ukuran Plano : 65×100 cm
Ukuran Mesin : 32,5×48,8 xm
Ukuran Jadi : A5 (14,8 x 21 cm)
Jumlah Hal : 200
Oplah : 100 Eks
Cara perhitungannya sebagai berikut, Kita mulai dengan menghitung kebutuhan kertas
Opsi 1
Bagi Lurus antara ukuran plano dengan ukuran jadi kertas.
Opsi 2
Bagi Silang antara ukuran plano dengan ukuran kertas jadi.
Nah sekarang sudah ketemu, Jika kita menggunakan pembagian lurus akan mendapatkan 16 lembar ukuran A5. Jika menggunakan bagi silang mendapatkan 18 lembar ukuran A5. Jadi kita akan menggunakan opsi 2 karena hasilnya lebih banyak.
Langkah berikutnya, bagi 200 (jumlah halaman) : 18 = 12 Plano (11,1 selalu bulatkan keatas karena kertas tidak bisa separoh)
Jadi 1 buku ukuran A5 dengan 200 Hal membutuhkan = 18a Kertas Plano
Jika dikalikan dengan jumlah pesanan 100 Eks, maka kertas yang dibutuhkan adalah 18×100 = 180 Plano
Jangan lupa untuk selalu menahbahkan insheet 3% (tambahan kertas untuk antisipasi salah cetakan), sehingga kebutuhan kertas menjadi 186 Lembar Plano.
Aplikasi Penghitung Kertas Plano
Kalau dipikir memang sangat repot kalau harus menghitung setiap kali kita akan mencetak, tapi kalian bisa bernafas lega karena sekarang sudah ada software yang akurat untuk mengukur kebutuhan kertas yang akan kita gunakan dalam percetakan.
Untuk aplikasi PLANO ini bisa kalian install di PC kalian, berikut ini link downloadnya.